Menyiapkan Lingkungan yang Aman Untuk Si Kecil Bereksplorasi

Semakin bertambah usia, si kecil semakin menunjukkan perkembangan motoriknya. Ketika baru lahir, si kecil mungkin menghabiskan sebagian besar waktunya untuk berbaring. Namun saat tumbuh semakin besar, ia sudah akan bisa merangkak, berdiri, bahkan berlari kesana kemari. Saat itulah si kecil mulai bereksplorasi atau menjelajahi lingkungan sekitarnya untuk memenuhi keingintahuannya.

Saat periode ekploratif itu, kecerdasan si kecil sedang mengalami perkembangan pesat. Kita mungkin akan terkagum-kagum melihat kemampuannya, terlebih ketika ia sudah bisa menunjukkan tingkah polah yang tidak kita duga seperti berdiri sendiri, mulai berjalan, membuka laci, dan mengobrak-abrik isi lemari.
Saat itulah kita sebagai orang tua atau pengasuhnya wajib menyediakan lingkungan yang aman untuk si kecil bereksplorasi karena aktivitas itu sangat baik untuk kecerdasannya.

Si kecil punya rasa ingin tahu yang besar sehingga tertarik dengan benda-benda di sekitarnya. Namun, karena belum bisa menakar sesuatu apakah aman atau tidak, si kecil mungkin menjangkau benda-benda berbahaya dan pergi ke tempat-tempat yang mengancam keselamatannya.

Ada beberapa bagian rumah yang perlu kita waspadai ketika si kecil mulai bisa bereksplorasi, berikut beberapa bagian rumah yang perlu kita perhatikan keamanannya.

1. Furnitur Berujung Lancip
Coba perhatikan sekeliling rumah kita, apakah ada bagian meja, pegangan laci, dan lemari yang ujungnya lancip?
Kalau iya, kita perlu menyingkirkan benda-benda tersebut sementara waktu atau merekatkan pelindung siku untuk menutupi bagian yang lancip.

Agak mengkhawatirkan bila si kecil yang baru mulai belajar merangkak dan berjalan bermain di dekat bagian furnitur yang memiliki ujung lancip karena bisa melukai kepala dan bagian tubuh lain bila bayi terjatuh menimpa sudutnya.

Untuk mengatasinya, kita bisa gunakan pelindung siku dan karet perekat yang bisak diperoleh di toko online untuk menutupi bagian lancipnya.

Pelindung sudut meja

2. Sambungan Listrik
Adakah sambungan listrik seperti colokan dan terminal listrik yang letaknya mudah diraih oleh anak-anak? Jika ada, sebaiknya segera ditindaklanjuti agar tidak membahayakan anak-anak.

Beri pelindung untuk colokan listrik yang letaknya rendah dan singkirkan terminal listrik yang tergeletak di lantai.

Pelindung colokan listrik

Pelindung kabel

Hindari meninggalkan kabel charger hp terjuntai yang terhubung dengan aliran listrik. Si kecil mungkin tertarik dengan benda-benda yang terjuntai dan bisa mengulum charger hp yang tersambung ke aliran listrik sehingga bisa membahayakan keselamatan mereka.

3. Laci
Si kecil sedang semangat-semangatnya berekplorasi mengelilingi sudut rumah. Seringkali kita akan melihatnya menuju lemari dan mulai menemukan cara membuka laci.

Bermain dengan laci dan mengobrak-abrik benda yang ada di dalamnya mungkin akan menjadi aktivitas favorit si kecil. Untuk itu, pastikan semua laci dalam keadaan terkunci rapat atau singkirkan barang-barang berbahaya dari laci.

Peralatan seperti gunting, jarum, korek api, obat nyamuk, kamper, dan barang berbahaya lain yang tersimpan di laci harus segera disingkirkan karena si kecil mungkin tertarik mengulum benda-benda tersebut dan beresiko tertelan.

4. Lantai yang Licin
Kaki si kecil yang baru berjalan belumlah memiliki pijakan yang kokoh seperti orang dewasa karena tulang dan ototnya masih dalam proses perkembangan. Mereka bisa mudah terpeleset jika menginjak permukaan lantai yg licin di dalam rumah.

Pastikan lantai di dalam rumah dimana ia biasa berjalan tetap kering. Jika ada genangan air, segera dikeringkan.

Kalau menemani si kecil mandi dan buang air ke kamar mandi, pastikan selalu dalam pengawasan karena lantai kamar mandi yg selalu lembab menjadi salah satu pemicu si kecil terpeleset.

Jika rumah memiliki kolam renang, pastikan kita selalu mengunci pintu menuju kolam renang. Si kecil hanya boleh berenang dan berjalan di sekitar kolam dengan pengawasan orang dewasa.

5. Perabotan Mudah Pecah
Perabotan beragam bentuk dan berwarna warni memiliki daya tarik bagi si kecil. Jika kita terbiasa menyimpan perabotan tersebut di tempat yang mudah dijangkau olehnya, sebaiknya segera pindahkan ke tempat yg lebih tinggi atau tersembunyi.
Perabotan berbahan keramik dan kaca mudah sekali pecah sehingga pecahannya bisa melukai si kecil.

Mengeksplorasi lingkungan sekitar merupakan aktivitas yang positif bagi perkembangan kecerdasan si kecil. Daripada melarang dan membatasi si kecil, lebih baik kita menyediakan lingkungan yang aman sehingga ia memiliki kesempatan yang luas untuk bereksplorasi dan mencoba hal-hal baru. Dukungan tersebut sangat berarti bagi perkembangan kecerdasan dan kebahagiaan si kecil.